26 Jan 2010

Bagiku dan Bagi Kami Semua

Sahabat,
Kala pagi menjemput diri
Kurasakan sentuhan hangat sang fajar
...yang membelai mesra seluruh tubuhku dengan penuh kehangatan
Oh indahnya pagi jika kita bisa mensyukuri
Oh semangatnya diri jika mau terus berikhtiar
Oh nikmatnya menjalani hari...,
...jika kita ikhlas dalam menjalaninya

Sampailah kita pada puncak kenikmatan syukur
...dengan mengucapkan Hamdallah atas segala karunia yang kita miliki
Apalagi kita bisa melakukannya bukan sekedar di sepanjang hari ini,
...tetapi bisa menjalaninya setiap hari,
...yang telah, sedang dan akan kita lalui

Ya Rabb...
Di tengah sujud syukur dalam mihrab kesucian-Mu
Kuatkanlah diri kami agar senantiasa berada di jalur yang Kau ridloi
Jangan biarkan kami tergelincir ke jalan yang mengundang murka-Mu
Jangan biarkan kami jika tersesat di tengah kegelapan hidup
Jangan biarkan kami terpenjara oleh ambisi - ambisi dunia tak bertepi
Jangan biarkan kami terperangkap oleh fatamorgana kesibukan tak berujung
...yang akhirnya hanya membuahkan penyesalan yang takkan pernah terulang

Ya Rabb...
Dalam munajatku...,aku bermohon...
Limpahkanlah karunia dan hidayah-Mu untuk kami semua
Keluarga kami..., saudara - saudara kami, dan sahabat - sahabat kami
Jagalah keselamatan kami
Berilah kesehatan kepada kami
Dan lindungilah kami dari setiap marabahaya yang mengancam kami
Berilah petunjuk kepada kami bila berada di tengan kebuntuan jalan
Berilah penerang di tengah sisi gelap kehidupan yang akan datang
Engkaulah satu - satunya tempat kami berlindung
Dan Engkau pula satu - satunya tempat kami memohon pertolongan

Dan ketika Engkau bangkitkan kembali kami di hari kemudian,
Berilah perlindungan dan pertolongan,
...manakala tidak ada lagi perlindungan dan pertolongan selain dari Engkau

Dan bila saatnya kami harus kembali ke pangkuan-Mu
Pastikanlah...,
...bahwa kami tergolong hamba - hamba-Mu yang Engkau muliakan

Ringankanlah hisab kami di hadapan Mahkamah-Mu
Engkaulah satu - satunya pembela bagi kami
Kasih sayang-Mu,
...laksana samudera maaf yang tak bertepi
Bagiku...dan bagi kami semua. Aamiin

20 Jan 2010

Berbagi apa Yang kita Miliki

Sahabat...
Masing - masing kita pasti memiliki pengetahuan yang berbeda
...tergantung sub bidang keahlian dan kesukaan
Begitu dengan pengalaman kita
...karena kita terlahir dari zaman yang berbeda
...di tempat dan waktu yang berbeda
...dibesarkan di lingkungan yang berbeda
Oleh karena itu,
Sesungguhnya kita semua bisa saling mengisi dan saling mengingatkan
...agar bisa saling memberi dan saling menyempurnakan

Oleh karena itu,
Marilah kita saling berbagi atas ilmu dan pengalaman yang kita miliki
...yaitu ilmu dan pengalaman yang semakin mendewasakan kita
...dan mendekatkan diri kepada-Nya
Insya Allah akan bermanfaat bagi sesama,
Dan ilmu yang bermanfaat akan memperoleh kebaikan yang terus mengalir
Meskipun kita telah menghembusan nafas yang terakhir

Selanjutnya...
Marilah kita jaga hati yang masih dimiliki
Jangan biarkan ia kotor dan ternoda oleh hal - hal yang tidak suci
Undanglah rahmat dan hidayah-Nya dengan hati yang bersih
...hati yang tidak memiliki dendam
...hati yang tidak saling menjatuhkan
...dan hati yang berani tuk saling membimbing dalam kebajikan
Niscaya hati kita menjadi tenteram

Dan kendalikanlah nafsu yang kita miliki
Nafsu sesungguhnya merupakan motor kehidupan
...yang mampu men-drive diri kita pada ikhtiar yang lebih baik
Bukan untuk dihilangkan atau dimusnahkan
Tetapi dikendalikan sesuai petunjuk dan aturan-Nya
Coba banyak sekali kerusakan dan kehancuran...
...yang dimulai dan diakhiri akibat nafsu yang tak terkendali
Bahkan seringkali nafsu memenjarakan diri kita sendiri
...pada ambisi yang tak pernah berkesudahan
...pada rutinitas yang membosankan
...kesibukan demi kesibukan yang tak pernah henti
...capek...lelah....dan akhirnya mati

Dan yang terakhir...
Rajinlah berdo'a
...dan jagalah sikap kita pada sesama juga pada-Nya
Jangan sampai ada ucapan dan perbuatan kita yang mengundang murka-Nya
...hingga do'a kitapun sulit sekali terkabulkan
...bahkan mungkin ada yang merasa tak pernah terkabulkan
Dan tidak ada kemalangan yang terbesar bagi kita...
...selain ketika kita mendapat murka-Nya
...dan do'a - do'a pun tidak ada artinya
Tapi...,
Jangan mudah menjustifikasi murka
Ketika do'a kita tak terkabulkan
Sebab boleh jadi itulah hal yang terbaik untuk kita
Tidak semua yang kita inginkan akan berdampak baik untuk kita
Dan tidak semua yang kita harapkan harus terwujudkan
...karena sesungguhnya Allah lebih tahu tentang kita
...dan dengan kasih sayang-Nya
Allah akan selalu memberikan yang terbaik untuk kita
Jadi berprasangka baiklah pada-Nya
Tak lupa terus berikhtiar dan berdo'a
Semoga do'a kita terkabulkan. Amin

fr:Dede Farhan Aulawi

3 Jan 2010

MAHAMERU 3676mdpl (23-28des09)

“Mendaki melintas bukit ..
Berjalan letih menahan menahan berat beban ..
Bertahan didalam dingin ..
Berselimut kabut `Ranu Kumbolo’ ..”

Berawal dari keinginan untuk berdiri di atas tanah tertinggi di P.jawa Puncak mahameru Gn. Semeru. Desember ini waktu yang tepat untuk berkunjung kesana walau di Tv ku lihat adanya pengumuman bahwa Mahameru di larang untuk di daki karena cuaca tidak memungkinkan.

Libur penghujung tahun telah tiba .. ku mencari teman2 tuk menemaniku berkunjung ke mahameru. Ku kirim sebuah pesan di milis natrek dan kebetulan mas erry dan kawan2 mempunyai tujuan yang sama.

Kereta eksekutif mataremaja jurusan Ps.senen-malang dengan tarif Rp51.000,- mengantarkan kami sampai ke kota malang kemudian naik angkot ke pasar tumpang Rp11.000,- dan dilanjutkan ke Pos Ranupane by Jeep Rp30.000,-. Pada awalnya aku gak kenal sama sekali dengan tim ekspedisi ini namun perjalanan yang panjang ini menyatukan hati untuk berbagi menjadi suatu hubungan persahabatan.

Ranupane desa terakhir sebagai titik awal pendakian, sore itu 24 des 09 16:30 wit hujan gerimis selalu menyertai perjalanan kami menuju Ranu kumbolo. Setapak demi setapak kaki melangkah menembus ilalang yang dibasahi air hujan. Hingga malam tlah tiba.. head lamp bersinar menerangi jalan setapak yang basah dan licin di depanku, jalan setapak ini sempit kawan di kiri kita ada jurang dalam be carefull ok. Pos 1, 2, 3,4 Alhamdulillah kita sudah sampai di Ranu kumbolo 22:30wit.

“Menatap jalan setapak ..
Bertanya-tanya sampai kapankah berakhir ..
Mereguk nikmat coklat susu ..
Menjalin persahabatan dalam hangatnya tenda ..
Bersama sahabat mencari damai ..
Mengasah pribadi mengukir cinta ..”

Penasaran sekali dengan indahnya ranukumbolo …. Buka tenda kawan kemudian masak2 hmmm… inilah moment yang kita tunggu2. Masak, makan sambil bercerita mengakrabkan diri di pinggir danau ranukumbulo. Cerita2 lucu menghangatkan suasana dengan tawa kecil menghiasi wajah2 yang lelah.

Hingga malam larut dalam dekapan kabut Ranukumbolo .. berharap pagi ini cerah dan menikmati keindahan ranu kumbolo.

Alarm berbunyi pukul 05.00wit pagi….. Subhanallah indahnya tempat ini.

Hmm sarapan pagi sambil menikmati kopi hangat di ranu kumbolo …

Matahari mulai meninggi kawan saatnya kita melanjutkan perjalanan ke pos kali mati. Sebagai titik awal Summit attack mahameru. 11:00wit berangkat melewati oro-oro ombo, jambangan, sumber mani hingga sampai pos kalimati 02:30wit. Jalannya tak begitu nanjak namun pemandangannya indah banget padang ilalang, savana, cemara, hingga taman bunga. Huuh bikin kangen.

Disini terlihat betapa besarnya kubah mahameru menjulang keatas.. waaaw takjub. Sesekali kabut tebal dan hujan dating menghiasi kehidupan di pos kalimati. Saatnya buka tenda dan santap sore kawan.

Waktu terus berjalan terasa cepat skali, hari ini udah mulai sore lagi. Saatnya rehat karena nanti tengah malam kita harus bangun untuk summit attack mahameru. Alarmnya disetting jam 12 malam kawan!!

Sayup2 terdengar agak ramai di luar sana.. ternyata tetangga udah pada bangun dan siap2 tracking ke puncak. Sambil meneriakkan sebuah yell singkat untuk memompa semangat “ mahameruu yo.. “

Ayo bangun kawan2… Semangat…. 01:00wit Kmudian kita menuju pos Arcopodo batas vegetasi ke puncak Gn. Semeru. 02:30wit (Arcopodo) Dari sini terlihat lampu senter ber iring2an sampai di atas sana.. waaw tampak tinggiiii skali. Setapak demi setapak kaki melangkah menyusuri jalan pasir yang terjal, dahsyaaat (pikirku) seakan jalan ini tak berujung, pasir yang terjal membuat langkah2 ini tertatih dan terpeleset hingga tak terasa kuhabiskan waktu kurang lebih 2,5 jam untuk mendaki kubah mahameru hingga sampai ke puncak.

Semburat merah kulihat di lereng sebelah kiri, dibawah terjal kulihat para pendaki berusaha berjalan dengan hati2 ber latar belakang awan putih luas yang menutupi dataran dibawah kubah mehameru. Siluet batu2 di lereng bagai gerigi yang berjejer kebawah. Asap kawah jonggring sesekali mengepul putih kecoklatan. Pagi ini kulihat sudah pukul 05:00wit


“Mahameru berikan damainya ..
Didalam beku `Arcapada` ..
Mahameru sebuah legenda tersisa ..
Puncak abadi para dewa ..

Masihkah terbersit asa ..
Anak cucuku mencumbui pasirnya ..
Disana nyalimu teruji ..
Oleh ganas cengkraman hutan rimba ..
Bersama sahabat mencari damai ..
Mengasah pribadi mengukir cinta..”

Allahu akhbar … Subhanallah .. Alhamdulillah .. Sujud syukur atas anugrah yang telah Allah berikan kepadaku, hingga di ijinkan untuk berdiri di tanah tertinggi di P.Jawa ini.

Dari sini terlihat kawasan gn. Bromo, Gn arjuno welirang, Gn Argopuro dsb.. Puncak berkabut tipis yang berlahan memudar seiring terbitnya sang mentari pagi, sebuah tiang besi di tengah puncak berpasir dan berbatu menandakan titik tertinggi dengan atribut bendera kebangsaan sang merah putih berkibar melambai seiring angin berhembus dan Seonggok sebuah memorium aktivis dan juga pendaki yang terkenal Soe hok Gie yang meninggal 40 tahun lalu menjadi bagian objek lensa2 foto yang ingin mengabadikannya.

Kawah jonggring menimbulkan tanda Tanya, memendam material vulkanik yang setiap saat bisa meledak dahsyat, inilah yang dikhawatirkan oleh banyak morang di kawasan tengger. Sejak setahun silam Kawah jonggring tidak meletup secara berkala seperti biasanya, kini hanya banyak diam walau kadang menyemburkan asap putih saja.

Pihak TNGP hanya mengijinkan mendaki hanya sampai di pos kalimati, namun Alhamdulillah cuaca saat itu cerah hingga kami memberanikan diri tuk tetap muncak, dan semua tim berhasil berdiri di puncaknya.

“Mahameru sampaikan sejuk embun hati ..
Mahameru basahi jiwaku yang kering ..
Mahameru sadarkan angkuhnya manusia ..”


Kajian.Net
Koleksi Ceramah Islam MP3